Tips Mengatur Keuangan Keluarga bagi Karyawan Bergaji UMR
Seringkali kita mengeluh kenapa penghasilan yang ada tidak pernah cukup. Terlebih bagi mereka yang hanya karyawan bergaji UMR.
one-erp.id |
Oleh karenanya tentu butuh strategi jitu guna mengoptimalkan apa yang ada. Jangan sampai kemudian terjadi besar pasak daripada tiang atau gali lubang tutup lubang.
Agar tidak salah langkah coba perhatikan beberapa tips mengatur keuangan bagi karyawan bergaji UMR berikut ini:
1. Buat Anggaran Bulanan
Rencana dalam hal apapun menjadi sangat penting. Pun bagi keluarga karyawan bergaji UMR yang mana mereka tetap harus miliki rencana anggaran.
Mencukupkan apa yang ada dan mengoptimalkan apa yang telah ada tentu menjadi kunci atas ini semua. Hal pertama tentu saja membuat skala prioritas dimana ada kebutuhan pokok yang wajib dipenuhi.
Selanjutnya ada kebutuhan skunder yang sebaiknya dipenuhi. Bila 2 jenis kebutuhan tersebut telah aman maka bisa beranjak ke kebutuhan tersier yang sifatnya tidak wajib atau kemewahan.
2. Kurangi Pengeluaran Tidak Perlu
Seringkali dalam sehari-hari kita akan mengeluarkan biaya yang tidak perlu. Semisal paling mudah belanja dengan membawa kantong plastik.
Bila tidak bisa jadi akan dikenakan biaya Rp 200 per kantong plastik. Andai dalam satu kali belanja ada 5 aitem maka bisa jadi pengeluaran tidak perlu mencapai Rp 1.000,-. Jumlah ini akan terus meningkat seiring kebiasaan belanja menjadi satu kegiatan yang tak terelakkan.
3. Hindari Utang Konsumtif
Sebisa mungkin hindari utang untuk kebutuhan konsumtif. Tidak mudah tapi pasti bisa karena selama ada pemasukan maka masih ada hal yang bisa diatur.
Utang konsumtif ini pada umumnya untuk belanja makanan, pakaian atau aksesoris yang bisa dibeli menggunakan payletter. Jangan sampai terjebak dengan apa yang namanya promo atau diskon karena pada umumnya produk tersebut tidak menjadi kebutuhan wajib.
4. Tabungan Darurat
Berapapin jumlahnya ada baiknya sisihkan atau siapkan tabungan darurat. Bisa mengambil 5% hingga 10% dari pendapatan yang ada.
Pemotongan ini ada baiknya dilakukan diawal baru kemudian susun pemenuhan kebutuhan untuk 1 bulan yang akan datang. Jangan sekali-kali ambil diakhir karena hampir bisa dipastikan tidak ada saldo tersedia.
5. Edukasi Keuangan
Kegiatan ini perlu diketahui seluruh anggota keluarga. Jangan sampai kemudian enggan dan tak peduli karena berapapun uang yang ada pada umumnya akan habis atau ludes.
Kini edukasi keuangan ragamnya pun banyak. Bahkan anak-anak SD pun sudah bisa belajar dan hal ini akan mengajarkan kebiasaan baik untuk rajin menabung.
6. Cari Peluang Tambahan
Hal lain yang tak kalah menarik untuk kemudian dikerjakan tentu saja mencari peluang tambahan. Ada beberapa pekerjaan yang bisa saja dikerjakan di rumah atau di waktu luang.
Dengan cara ini sudah pasti produktifitas akan meningkat. Selanjutnya dari sisi perekonomian akan terbantu. Mungkin tak banyak tapi bila angka cukup stabil akan membantu menopang perekonomian keluarga.
Selanjutnya yang tak kalah penting adalah komitmen melakukan hal-hal baik yang ada diatas. Jangan sampai kemudian goyah dan hanya bertahan hitungan minggu. Bisa jadi badai keuangan keluarga akan langsung muncul seketika.
Posting Komentar untuk "Tips Mengatur Keuangan Keluarga bagi Karyawan Bergaji UMR"